Welcome to Bali, Bachtiar's Family!

Jum’at 28 Oktober 2011, kita janjian di Soetta untuk penerbangan Jkt – Dps 20.40 dengan Lion Air. Aku uda nyampe di jakarta dari Jumat Pagi. Kebetulan ada UAT DMS. Mama, Papa Yusuf dan Rama, terbang dari Batam jam 16.30 dengan sriwijaya Air dan Sinta dari Bandung naik Cipaganti jam 15.00.

Jam 18.00, sehabis solat maghrib, dari STO Gambir ke Stasiun Gambir, karena hujan sangat deras, aku naik bajaj. Ahhaa. Ke jakarta, naik travel, naik busway dan naik bajaj uda bisa menutupi rasa kangen ku pada Jakarta.

Sepanjang perjalanan Stasiun Gambir – Bandara Soekarno Hatta, di temani hujan deras, aku meneleponi satu persatu penginapan di Bali. Aku memilih daerah kuta, tepatnya di daerah poppis Lane.

Jam 19.30 aku uda standby di Terminal A, gate Lion Air. Setengah jam kemudian, rombongan batam menghampiri ku. Dan kita di bikin deg deg an dengan, belum sampainya sinta di Bandara sampai jam 20.20. ga wajar emang, 5 jam Bandung – soetta. Apa apaan itu? Mama uda mulai emosi. Bawaannya ngomel ngomel mulu :p

Jam 20.25 sinta datang berlari. Kita buru buru boarding. Dan berlari lari di soetta. 6 orang, 1 keluarga berlarian di soetta mencari terminal A2. Ahhaa. Awkward moment banget.

Nyampe terminal, jejejeng Delay! Akakkakaa.. Lion syalala. Uda terkenal dengan ngaretnya. :D uda deh, kita bertukar cerita. Foto foto narsis sama ucup rama. Jam 23.30 baru masuk pesawat dan terbang selama 1.5 jam ke Bali. Bali yaiy!

Jam 01.30 kita landing di ngurah rai. Perbedaan waktu 1 jam lebih cepat dari Jakarta.

Ambil bagasi dan ngantri taxi. Terpaksa 2 taxi. Maklum keluarga berlebihan. Dan si supir sangat kaget ketika aku sebutkan hotel yang akan kita singgahi. Dia bilang, kita baru bisa nyampe 3 jam. ___-‘ gimana bisa, secara hasil browsingan aku seminggu itu bilang kalo kuta itu jaraknya 30 menitan doang dari Bandara. Nah, kenapa sampe 3 jam? Ternyata kawasan poppis lane itu adalah kawasan clubbing. =)) jadi macet karena, sepanjang jalan bule bule australia pada clubbing. Ahhaa.. beruntung si supir taxi berbaik hati mencarikan penginepan yang seharga 300 ribuan di sekitar pelisiran kuta. ^^ kesan pertama sama orang bali (supir taxi) mereka ramah sekali. :)

Setelah sempat ke penginepan pertama dan full booked. Akhirnya kita ke penginepan selanjutnya bungalow puspa Ayu. Rate nya 350 ribu. Kipas angin – double bad – breakfast.

Lelah. Kita istirahat di jam 2 pagi waktu Bali. Bali My Dream. here, i come :)