Friday, August 19, 2011

Charity Lovers II – Sahur On The Road

Berhubung kosan baru kita (aku dan ami) yang di Jalaprang bisa ditempuh Jalan Kaki dari Panti Asuhan Fajar Harapan, maka malem itu kita mengadakan meeting Point di depan pintu Kosan. Meeting kecil itu membahas masalah teknis untuk Sahur On The Road, minggu dini hari (14 Agustus 2011). Alhamdulillah, kita memegang dana lumayan banyak. Di pastikan urusan konsumsi beres.

Kesepakatan malam itu, kita akan berkumpul di Dukomsel Dago jam 2 Pagi Teng. Dan aku menjelajah rute, dago – Jl Merdeka – Jl Asia Afrika. Dan akan d tutup d KFC Merdeka sambil sahur bareng team SOTR Charity Lovers.

Setelah dihitung hitung kita mampu membeli nasi Bungkus sampai 100 bungkus. Dinda dan Linda memesannya ke daerah DU.

Akupun berniat untuk memejamkan mata sejenak. Pasang alarm jam 1an. Ditengah tengah tidur lelapku. Jam 12an, aku kebangun melihat ami berdiri disamping pintu kamar. Melihat aku sudah membuka mata, dia berujar, ‘dan, lagi rame gank motor’ sontan aku melek. ‘hah, dimana?’ ujarku setengah sadar ga sadar. ‘lagi keliaran di Bandung. Liat TL twitter’. Akhirnya aku bangun, ngidupin packet data dan mantengin @infobdg d twitter. Yap, emang sedang rame. Gank motor bener bener lagi keliaran. Korbannya di Cibaduyut. Terus sedang di daerah Laswi. Ada tweet an yang bilang, “JANGAN KELUAR RUMAH. GANK MOTOR BERKELIARAN. HINDARI MONUMEN UNPAD. JEMBATAN CIKAPAYANG. SIMPANG DAGO” yang langsung di re-Tweet ata. Ga bisa tidur lagi dan kepikiran. Yang aku takutkan saat itu adalah, temen temen yang tadinya uda oke mau ikutan jadi ciut nyalinyaa. Di sisi lain, konsumsi uda di pesan. Dan akhirnya aku ngerasa kebelet pipis deg deg an. :D

Untuk keamanan, eja yang akan menjemput aku ga kita kasih tau berita ini. Beliau nyampe aman damai sentosa jam 1.15 di susul menkes. Berempat bareng ami, kita jemput Linda Dinda di kosan Dinda, selanjutnya kita susul anak anak ke Kosan nya Fachri. Di sono ada Bg Adi, Kopo dan Ilvan.

Sebagian menjemput konsumsi, sebagian lagi menjemput pacar pacarnya di Apotik :p (*mba ria cs). Setelah itu kita diem beberapa saat di Dukomsel.

Di situ, kamal cs nelepon, melalui sheffa menyampaikan, kurang lebih begini, ‘nia.. niaa.. ini genk motor lagi rame di Bandung. Sekarang lagi pada di Ciwalk. Bentar lagi pasti ke daerah Braga. Yakin urang. Mending nasinya di ke Panti Asuhan in lagi aja. Trus sisanya, bagiin ke warga sekitar.”

Astaga, emang bener sih iya, Bandung tengah malem itu lagi rawan. Tapi yaa ga di bagiin ke warga juga. Pertanggung jawaban aku sama donatur gimana? L nanya nanya ke anak anak adp like as ilvan, fachri, eja. Respon mereka, pelan pelan dan bismillah aja.

Finally, kita jalan pelan pelan setelah pembagian konsumsi dan minuman ke semua motor yang ada. Iring iringan ngasih nasi bungkus, ke orang orang sepanjang jalan dago, merdeka dan asia afrika.

Percaya ga percaya, jam 2 pagi di jalan Asia Afrika macet dong. :D rame sama komunitas komunitas baik seperti kita *blushing*

Bagi aku sendiri, ini jadi Sahur On The Road pertama aku. Dan itu rasanya amazing banget. :D aku sampe nyesel kenapa tahun tahun kemaren ga kepikiran ngadain SOTR ini. Ga terlupakan ketika ada seorang remaja nekat lari ngejar motor aku sama menkes, dan berkata, ‘mau nasinya teh.’ Dan itu miris. Cerita dari Ami, ketika ada seorang yang kehabisan Nasi dari dia, ami Cuma bisa bilang, ‘yaah, uda habis. Maaf yaah. Semoga ketemu sama temen temen saya yang di Belakang.’

Hanya sekitar 40 Menit kita telah menyelesaikan tugas Mulia ini di jalanan. Tepat jam 3, kita uda memarkirkan kendaraan di KFC Merdeka untuk santap sahur.

Pas online, baca TL Twitter, kepuasan tersendiri bagi aku, baca baca tweetan mereka.

@Londho05 : SOTRnya sukses. Cepet habis. Bawa berapa aja juga kurang

@Fachrihz : Seneng liat temen yang biasanya “Cuex” tapi cepet tanggap waktu SOTR tadi.

@attaermita : SOTR tercepat yang pernah gw lakuin.!!

Ditutup dengan tweet dari @AdindaAlshinta yang akhirnya di RT Alhamdulillah SOTR lancar.. Thanks for All.











Terimkasih dan terimakasih kepada semuanyaa. Anak pm. Anak apotik. Lontong bersatu. Wita. Windu. Dan siapapun yang mendukung acara Charity Lovers :)

dengan berakhirnya Sahur On The Road, maka berakhir pulalah rangkaian acara dari Charity Lovers II. terimakasih luar biasa kepada semuanya yang telah terlibat dari mulai persiapan, buka bersama sampai konvoii di dini hari dalam keadaan Geng Motor sedang berkeliaran. terimakasih super kepada para donatur :) sampai jumpa lagi di Charity Lovers III, November mendatang ^^

Monday, August 15, 2011

Charity Lovers II – Buka Bersama

Yeha! Berbekal dana sisa Charity Lovers I, temen temen PM mengadakan Charity Lovers II dan okenya kepikiran untuk sekalian buka Bersama Alumni Telkom PDC 2008 – 2011.

Preparenya sebentar. Kita open recruitmen 3 minggu sebelum hari H (13 Agustus 2011). Dan subhanallah yang dateng Cuma Lulu dan Hany, NAP 2009. Lulu di tugaskan untuk jadi Humas. Mengumpulkan semua contact person seluruh jurusan anak anak CCDP. Dan dia berusaha pol pol an mencari massa.

Sambil menunggu massa, kita mencari Panti Asuhan yang bisa kita jadikan tempat untuk berbagi. Ini susah men, bayangin bukan mereka (panti asuhan) yang ngikutin jadwal kita. Kita yang harus menyesuaikan panti dengan jadwal kita. Panti Asuhan yang sudah kita incer jauh jauh hari sudah di booking d tanggal itu à 13 Agustus 2011. T.T

Terbesit lah cerita lucu di tengah tengah pencarian panti asuhan. Jadi, Eja searching di internet mencari panti asuhan di Bandung. Via grup gtalk anak anak PM, eja ngabarin kalo ada panti asuhan luas oke dengan nama Fajar Harapan. Eja melihat fotonya dari hasil browsingannya. Setelah itu, ia menemukan contact personnya. Dan Putri pun menghubunginya. Dari hasil pembicaraan tersebut, putri akhirnya membooking Panti tersebut untuk tanggal 13 Agustus 2011. Dan you know, begini kira kira percakapan dalam chatingan hari itu :

Eja : “Fajar harapan nih. Tempatnya luas. Bagus. Contactnya ini..”

Putri : “uda aku booking. 13 Agustus 2011. Kata bapaknya, kita di mesjid aja. Soalnya pantinya kecil. Apalah eja ini kata ko luas”

Eja : “Wah google menipu ini.”

Putri : “@.@”

Aku : (Nyimak) percakapan chating.

Eja : “Eh, ternyata foto yang tadi aku liat itu. Foto Panti Asuhan Fajar Harapan PEKANBARU”

Aku : (baca dengan seksama)

Oke baiklah, eja salah liat foto. Kita booking Panti Asuhan Fajar Harapan BANDUNG. Sementara foto yang diliat eja Panti Asuhan Fajar Harapan PEKANBARU. Dan akhirnya aku mengetik

Aku : “EJAAA BODOOOOOHHHHHHH”

Sambil ketawa puas ala setan di rumah =))

Kembali ke topic, setelah panti Asuhan kita dapet, maka kita fokus sounding dan pemesanan Konsumsi. Seminggu sebelu hari H, aku sama Putri sempat cek ricek ke Panti Asuhan. Tempatnya lumayan oke untuk di tempati kita. Sempat kelihatan Panti tersebut memiliki banyak stok beras dan puluhan kotak Indomie. Membuat kita berpikir kreatif mencari barang yang bisa kita kasih selain beras dan Indomie. Dan finally kita bikinin mereka parcel. Yeay!

Melewati perdebatan dan pemikiran panjang, finally kita memesan 80 kotak konsumsi beserta ta’jilnya via Linda.

Hari H, aga sedikit nyantai akunya di bandingkan dengan CharityLovers part I kemaren. Masih bisa bangun siang dan nganggur2 ga jelas.

Ba’da ashar baru aga kerepotan. Aku ambil konsumsi, sementara temen temen lain ngangkutin barang barang ke Panti Asuhan. Peserta nya belum ada yang dateng. Sementara dosen agama yang kita undang untuk memberikan tausyiah sudah hadir. Hihihii..

Acara berjalan sesuai koridornya. Putri membuka acara ini, di lanjutkan dengan sambutan dari pengurus Pantinya yang susah sekali melafalkan ‘CharityLovers’ :p tapi secara umum bisa mengartikan arti kata CharityLovers. Mendoakan kita yang hadir dan diamini oleh adik adik dari Panti Asuhan yayasan tersebut. Setelah itu, giliran dosen keren kita Pak Badrurzaman menyampaikan materi tausyiahnya. Seperti halnya di kelas, beliau bisa mencairkan suasana dengan oke. Sementara temen temen yang hadir berdatangan, sesaat pantipun menjadi ramai. Dan aku linda dinda ami kelabakan mikirin konsumsinya. Takut ga cukup :D

Benar saja, di pembagian makanan berat, kita sempet dibuat jantung sehat dengan tiba tiba membludak orang yang dateng di imbangi dengan konsumsi yang tak lagi tampak di dapur. Haha. Untung pas pas pisan pisan. Kotak terakhir makanan di kasih ke Abam yang emang menjadi orang yang terakhir dateng. Alhamdulillahh. J

Senengnya, pak Badrur tampak antusias mengikuti acara ini. Bukan beliau yang kita foto foto, melainkan beliau yang menggunakan kamera hape nya mem foto foto in kita. Sumringah. Selalu tersenyum. Di awal ceramahnya, beliau mengungkapkan bangganya punya mahasiswa kaya kita kita yang inisiatif menyelenggarakan acara ini. :D

Sebelum pulang, beliau berpesan. "Jangan lupa ajak saya lagi di kegiatan seperti ini yaa :)"

Sebagai pengagas acara ini, aku sangat sangat mengucapkan terima kasih luar biasa. Untuk temen temen keren aku di PM. Ami, ata, putri, dinda, linda, mas alif, eja, hary. Bener bener tanpa mereka. Ini bakalan nothing! Ga akan ada penceramah keren, kalo ga ada putri yang menghubungi. Ga akan ada parcel kalo ga ada dinda linda eja mas alif. Tengs a lot uda mau selalu di repotin sama aku. Oke, next, aku bakal cerita serunya Sahur On The Road.

*foto foto diupload terpisah. Nunggu tag tag an :D

Charity Lovers

Aslinya, ini adalah acara PM yang bergerak dibidang Sosial. Malu karena PM lebih dikenal dengan hedonisme maka acara ini ada.

Sebagai pemula, acara perdana Charity Lovers kita selenggarakan di Bulan Mei 2011. Dengan donatur utama ata menyumbang paket makanan untuk anak anak Panti Asuhan. Selanjutnya, kita anak anak PM sounding via media social mengumpulkan baju layak pakai, sembako dan sejumlah uang.

H-3, sudah banyak tumpukan baju di markas PM. Dana di tangan masih seadanya. Belum genap 1 juta. Tapi kita tetap maju. Tetap bismillah. :-)

Dahsyatnya H-1, dana yang kita terima nyaris 3 juta. Subhanallah luar biasa. Kalo ada yang nanya gimana caranya bisa dapet uang segitu, maka tips saya adalah :

Niat. Niatkan ini untuk ibadah. Bukan untuk menyombongkan diri. Niatkan ini untuk membahagiakan sesama.

Dana Usaha. Kalo ga bisa ngasih sumbangan tapi punya uang untuk modal. Jadikan itu sebagai ladang usaha. Jualan :D keuntungan bisa kita sumbangkan dan modal awal bisa balik lagi ke kita.

Sounding. Umumkan. Umumkan niatkan baik kita via media. Media sms, media online. Via social media. Jangan lupa sertakan juga kapan batas terakhir pengumpulan :)

Mention. Kalau kita punya temen temen yang kira kira mampu dan mau untuk berbagi tapi ga selalu update social media, bisa kita mention :D saya pribadi, saya mention via status facebook atau via twitter atau status gtalk, ym :D

Berdoa. Setelah Niat, danus, sounding dan mention saatnya kita pasrahkan semuanya kepada Allah. Biar Allah yang mengatur gimana teknisnya. :)

Shock dengan dana yang tiba tiba nyaris 3 jutaan, kita kalap nyari barang yang akan kita sumbangkan. Alhasil, selain baju layak pakai yang kita bungkus rapi. Membeli sembako (beras 25 kg, indomie). Paket chikichiki ulang tahun untuk anak kecil, uang saku dalam amplop, kita juga membuat sendiri parcel Alat Tulis serta uang tunai yang kita rasa cukup untuk Panti Asuhan tersebut.

Semua kita serahkan pada Panti Asuhan Al Yasiin yang cukup memprihatinkan di daerah Kosambi. Melihat relawan yang datang, anak anak antusias menjadi kelegaan tersendiri wabilkhusus bagi saya yang memprakrasai kegiatan ini.

Salut luar biasa punya temen temen keren super kaya anak anak PM yang selalu support dan mau di repotkan dalam keadaan apapun. Bersyukur punya Putri yang bisa memimpin suasana dengan baik. Punya menkes, eja, hary yang senantiasa jadi team logistik. Punya dinda, ami, ata yang selalu jadi tempat diskusi. Linda Fahmy yang mau repot bungkus bungkus dan anak anak Apotik yang pada hari itu mendampingi kunjungan perdana kita. Senang senang ^^

Rekap keuangan, kita masih punya sisa dana sekitar 1 juta. Awesome! Selamat datang Charity Lovers part II :)

<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE

Friday, August 12, 2011

Tempat baru di hati yang baru

I’m sorry goodbye PM :’(

Minggu lalu, 7 Agustus 2011 aku memindahkan seluruh barang barangku di PM ke kosan baru di Jalaprang.

Sabtu siang sampai menjelang buka puasa, mengikuti gebyar ramdahan dengan adik adik dari panti Asuhan al yasiin. Di sambung rapat sahur on the road. Dilanjutkan nonton transformer 3. Dan sukses merem didalam bioskop. *emang ga pernah bisa nnton d atas jam 9. Selalu ketiduran.

Nyampe PM jam 12an, dan melanjutkan diri untuk packing. -.- finishing finishing. Ketiduran ga sengaja jam 2an dan sukses saur dengan hanya meminum 1 kotak susu ultra. Bangun bangun jam 10an. Mandi mandi. Jam 11 teng mobil angkut barang sudaah datang.

Akhirnya waktunya tiba. Dibantu putri dan menkes, kita angkut angkut. Barangnyaa buanyaaaaakk nyak nyaak pisaaann.


Setelah semua barang ke angkut ke mobil. Aku menyapu kamar dan ruang tengah untuk terakhir kalinya. Terdiam cukup lama sendiri. Melihat hampa. Benar kata sinta, kosan ini rumah keluarga kedua aku. Dirumah ini pernah ramaaaaii sekali sehingga sering di tegur nenek. Tempat kita teriak teriak ngerayain ulang tahun. Tempat kita begadang berjamaah untuk sertifikasi. Tempat kita berpesta pesta. Di kosan ini pula pernaah terjadi pertengkaraan yang membuat semuanyaa bungkam. Setiap orang tiba tiba menjadi orang yang egois. Diam d kamar masing masing. Senang duka yang pernah terjadi di PM ini jadi memorial yang ga akan mungkin terlupakan. Mereka tetap teman teman keren saya di Bandung.



Akhirnya mengembalikan kunci kamar ke Nenek dan kita bersiap ke kosan baru. Angkut2 barang lagi. Dan beberes. *sst, karena lampunya ketinggian, kita sampe manggil beli putu untuk masangin lampu. :D

Kamar ini rapih sejam sebelum berbuka puasa. Menarik napas panjang, masih sedih ninggalin PM. Masih kebayang sejuknya udara dari kaca kamar ku. Masih kebayang bersihnya kamar mandi. Tapi yaa gini, sekarang aku ada d sini. D kostan baruku,yang lebih dekat dengan mesjid. Lebih dekat dengan kantor. Lebih dekat dengan dapur :p *semoga jadi lebih sering menggoda untuk masak. Lebih dekat dengan kamar mandi, sehingga sepertinya tak perlu lagi nelfonin orang untuk nemenin pipis :D

Seberapa sayangnya aku sama kamar yang di PM, aku tak mungkin lagi kembali ke sana. Inilah kamarku sekarang. Semoga bisa menghasilkan banyak hal disini.